Orang
Kristen Sejati dan Tipikalnya di Mata Tuhan
Shalom sahabat KM,
Berikut ini adalah catatan
dari pesan yang disampaikan oleh hamba-Nya Pdt. Aruna, mengenai ciri
kekristenan yang sejati dan tipikalnya, sebagai berikut :
Ciri orang Kristen:
1)
Seperti Ikan
2)
Seperti Rajawali
3)
Seperti Domba
1) Hidupnya berlawanan
dengan arus dunia. (Di hadapan Tuhan kita seperti ikan)
2) Menunggangi badai, bukan
ditunggangi badai. (Di hadapan masalah kita seperti rajawali)
3) Hidup bergantung pada
Yesus. (Di hadapan manusia kita seperti domba)
Matius 13:47-51 (Perumpamaan
tentang pukat) “Demikian pula hal
Kerajaan Sorga itu seumpama pukat yang dilabuhkan di laut, lalu mengumpulkan
berbagai-bagai jenis ikan. Setelah penuh, pukat itu pun diseret orang ke
pantai, lalu duduklah mereka dan mengumpulkan ikan yang baik ke dalam pasu dan
ikan yang tidak baik mereka buang. Demikianlah juga pada
akhir zaman: Malaikat-malaikat akan datang memisahkan orang jahat dari
orang benar, lalu mencampakkan orang jahat ke dalam dapur api; di sanalah akan
terdapat ratapan dan kertakan gigi. Mengertikah kamu semuanya itu?” Mereka
menjawab: “Ya, kami mengerti.”
Cara kita masuk surga sama
prosesnya seperti pukat ikan. Begitu pukat diangkat, semua biota laut
tertangkap.
Berikut adalah biota laut
yang tidak diperlukan bagi “perusahaan
pengalengan ikan” (Kerajaan Surga) atau tipikal orang yang tidak masuk
kerajaan surga/rapture berdasarkan gambaran pukat di laut :
1) Ular,
maksudnya tipu daya iblis, secara profetik ini adalah orang yang terikat kuasa
kegelapan sehingga melakukan hal-hal penyesatan yang dikehendaki iblis. (Agen
bagi kuasa kegelapan, seperti : Teroris, Pengedar Narkoba, dll.)
2) Ikan
hias, yaitu orang yang “sukses”
menurut dunia (indah,cantik,menarik) tetapi tidak dibutuhkan oleh surga.
1 Korintus
6:20,
“Sebab kamu telah dibeli dan harganya
telah lunas dibayar: Karena itu muliakanlah Allah dengan tubuhmu!”
Roma 13:14, “Tetapi kenakanlah Tuhan Yesus Kristus
sebagai perlengkapan senjata terang dan janganlah merawat tubuhmu untuk
memuaskan keinginannya.”
3) Biota
laut yang dilindungi oleh undang-undang (Hiu,Penyu,dll.), tetapi sudah
mati dan hanya merepotkan tim pelaut untuk dibawa ke laut meski berguna. Mereka
ini adalah simbol orang yang berkuasa di bumi, tetapi kekuasaannya tidak
menjamin ia masuk surga.Karena jabatan atau posisi yang membuatnya sulit dijangkau
oleh siapapun.
4) Ikan
kecil, yang berguna tetapi ukurannya tidak masuk kriteria penangkapan
perusahaan ikan, maksudnya adalah orang Kristen yang imannya terlalu besar atau
terlalu kecil (bukan menjadi masalah bagi soal besar atau kecil). Juga bukan hanya iman yang besar tetapi, tidak bertumbuh. Iman yang
berkenan bagi Tuhan adalah iman yang bertumbuh.
5) Ikan
besar dengan ukuran yang sesuai kriteria penangkapan, tetapi cacat.
Matius 7:22-23 “Pada hari terakhir banyak orang akan berseru kepada-Ku: Tuhan, Tuhan, bukankah kami bernubuat demi nama-Mu, dan mengusir setan demi nama-Mu, dan mengadakan banyak mujizat demi nama-Mu juga? Pada waktu itulah Aku akan berterus terang kepada mereka dan berkata: Aku tidak pernah mengenal kamu! Enyahlah dari pada-Ku, kamu sekalian pembuat kejahatan!”
Matius 7:22-23 “Pada hari terakhir banyak orang akan berseru kepada-Ku: Tuhan, Tuhan, bukankah kami bernubuat demi nama-Mu, dan mengusir setan demi nama-Mu, dan mengadakan banyak mujizat demi nama-Mu juga? Pada waktu itulah Aku akan berterus terang kepada mereka dan berkata: Aku tidak pernah mengenal kamu! Enyahlah dari pada-Ku, kamu sekalian pembuat kejahatan!”
Ini adalah kriteria orang Kristen yang munafik “setan bertopeng malaikat” atau juga orang mempunyai noda/cela ditengah-tengah
urapan/karunia yang besar yang diberi (Contohnya, seperti kesaksian hidup Ps.
Benny Hin).
Terakhir, ikan yang masuk kriteria penangkapan ikan adalah yang pas
ukurannya, yaitu orang yang “pas”
berkenan di hati Tuhan; inilah orang yang akan masuk surga.
Amin.
(oleh Kristus Ministry)
No comments:
Post a Comment