Kisah Mantan Yakuza Bertobat
dan Jadi Pendeta
Tatsuya Shindo (44) adalah mantan
gangster Jepang atau kelompok yang akrab disebut Yakuza. Kini, Shindo telah
berbalik dari dunia kelam itu dan memilih untuk berdiri di atas mimbar dan
membagi khotbah kepada ratusan anggota jemaat gereja yang hadir.
Sebagian besar anggota
jemaat yang dipimpinya bahwa adalah para mantan Yakuza.
“Sebelumnya, kita
adalah anggota geng yang bermusuhan, saling menembakkan senjata. Kini kita
menyembah Tuhan yang sama,” ucap Shindo.
Kebanyakan dari mantan
Yakuza ini mengaku bergabung dengan kelompok mafia Jepang itu sejak berusia
muda. Sebagian di antaranya berasal dari keluarga berantakan dan memilih
bergabung dengan Yakuza sebagai rumah. Mereka beranggapan bahwa kehidupan
anggota Yakuza begitu mengasyikkan. Meski begitu, mereka menyadari ada harga
yang harus dibayar, yaitu darah.
“Bosku terbunuh. Orang-orang
tewas dalam perebutan kekuasaan. Kaki-kaki yang ditembus timah panas, temanku
sesama pemakai narkoba meninggal akibat keracunan. Bunuh diri kerap terjadi,
juga kematian tiba-tiba. Aku telah menyaksikan banyak kematian. Aku melihat
bawahanku ditusuk hingga mati,” terangnya.
Shindo menjelaskan, awal
perjumpaannya dengan Tuhan terjadi ketika dirinya mendekap di dalam sel
penjara. Dia banyak membaca di balik jeruji besi dan menemukan Tuhan di sana.
Setelah dibebaskan, Shindo tak lagi kembali menjadi anggota Yakuza. Dia memilih
untuk mendalami agama dan menjadi pendeta sudah hampir 10 tahun lamanya.
Meski tidak mudah bagi
seorang Yakuza untuk kembali menjalani kehidupan yang normal, namun kehadiran
Shindo telah mengubahkan banyak diantara mantan Yakuza lainnya. Dalam
perjalanan baru Shindo ini, dia telah membawa sekitar 100 orang kepada Tuhan
dan membaptis mereka, termasuk ibunya, Yoshini Shindo.
“Ketika dia kembali dari penjara,
ia meminta maaf dan berkata, "Aku bertahan hidup selama ini demi ibu." Ketika
mendengar kata-kata tersebut, saya memutuskan untuk melupakan segala sesuatu
yang terjadi di masa lalu. Dan sekarang, saya sangat bahagia,” ucap sang ibu, Yoshini.
Setelah menjalani kehidupan
baru, Shindo dan mantan-mantan Yakuza lainnya mengaku merasakan kehidupan yang
lebih bahagia. Sebab mereka masih berkesempatan mengubah jalan hidup yang
sebelumnya kelam dan berusaha menjadi pribadi yang lebih baik.
Amin.
"Kata Yesus kepadanya: "Akulah jalan dan kebenaran dan hidup. Tidak ada seorang pun yang datang kepada Bapa, kalau tidak melalui Aku. Sekiranya kamu mengenal Aku, pasti kamu juga mengenal Bapa-Ku. Sekarang ini kamu mengenal Dia dan telah melihat Dia." ~ Yohanes 14:6-7
"Aku memberikan perintah baru kepada kamu, yaitu supaya kamu saling mengasihi; sama seperti Aku telah mengasihi kamu demikian pula kamu harus saling mengasihi." ~ Yohanes 13:34
(oleh Kristus Ministry)
(sumber : jawaban.com)
God bless you and your ministry, Tatsuya!
ReplyDeleteA Christian brother from England says 'hi!'